Assalamualaikum Warahmatullahi
wabarakatuh ... Alhamdulillahi rabbil ‘alamin assalatu wassalamu ‘ala asyrafil
anbiya i walmursalin wa ‘ala alihi wasahbihi wasallim.
Pertama-utama yang
paling utama marilah senantiasa kita panjatkan puji dan syukur kita kehadirat
Alllah swt yang telah memberikan umur panjang kepada kita semua sehingga kita
dapat merayakan acara perpisahan ini semoga kita selalu berada dalam keadaan
sehat wal afiyat tanpa kurang sesuatu apapun.
Selanjutnya selawat beriring salam yang tidak lupa pula
marilah sama-sama kita sanjungkan kepangkuan alam nabi besar Muhammmad saw yang
telah mampu merubah peradaban manusia dari akhlak yang buruk menuju kepada
akhlak yang terpuji (akhlakul karimah).
Pada kesempatan yang sangat berbahagia ini
saya akan memcoba untuk menjelaskan tentang “KelebihanKelebihan Shalat”.
Saudara yang di muliakan Allah kita semua tau
bahwa Shalat itu secara bahasa artinya Memohon, karena 90% apa yang kita
ucapkan dalam Shalat itu untuk meminta. Sedangkan dalam Istilah shalat itu
berarti memohon kepada Allah dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Nya.
Shalat itu memiliki beberapa Keistimewaan :
1. Shalat itu ialah tiang Agama.
Nabi saw pernah bersabda dalam suatu hadist yang artinya “Shalat itu ialah
tiang agama barangsiapa yang melaksanakannya maka ia telah menegakkan agamanya
tetapi barangsiapa yang tidak mengerjakannya maka sungguh ia telah merobohkan
agamanya”. Dari hadits itu kita tau bahwa menghancurkan Islam tidak mesti
dengan meratakan Mesjid akan tetapi cukup dengan melalaikan manusia itu dari
Shalat.
2. Shalat itu ialah Amalan yang
pertama di hisab Terlalu banyak dan shahih hadist nabi saw yang menjelaskan
bahwa Shalat merupakan suatu amalan yang pertama kali di hisab di padangmahsyar
apabila shalat itu baik, maka baiklah seluruh amalnya tetapi jika shalat itu
buruk maka buruklah seluruh amalnya. Akan baik suatu amalan jika shalatnya
baik, itu membuktikan bahwa keutamaan shalat itu bisa mencegah dari pada
perbuatan yang keji dan mungkar.
3. Shalat itu dapat mencegah dari perbuatan
Keji dan Mungkar Allah sendiri telah berfirman dalam Al-Quran, “Inna Shalata
tan ha ‘anil fahsya i walmungkari”, sesungguhnya Shalat itu dapat mencegah dari
perbuatan keji dan mungkar. Inilah tujuan utama kita untuk melakukan shalat yaitu
dengan jauh dari perbuatan keji dan mungkar pasti kita akan merasakan kedekatan
terhadap Allah swt. Oleh sebab inilah kita di anjurkan untuk melakukan shalat
secara khusyu’ dan menjauhi daripada perbuatan bid’ah. Shalat itu tidak akan
membawa dampak apa-apa jika di lakukan secara terpaksa dan main-main.
4. Shalat itu kunci daripada semua
amalan Nabi bersabda dalam suatu hadist yang maknanya bahwa Semua amalan anak
Adam akan di tempatkan dalam suatu tempat, kita umpamakan lemari. Tidak ada
yang bisa mengambilnya kecuali dengan kunci, kunci itu tidak lain melainkan
Shalat. Rugilah segala amal kebaikan kita yang sudah kita lakukan jika kita
tidak pernah melakukan shalat (Shalat main-main) karena kita tidak bisa
mengambilnya.
Hanya inilah kultum singkat yang dapat saya sampaikan.
Apabila ada kesilapan saya memohon maaf, karena maklum saya masih pelajar
sekaligus manusia biasa yang jauh daripada kesempurnaan. Wabillahi Taufiq wal
Hidayat. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakutuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar